Mengapa
Komunikasi Positif Penting Bagi Anak
Perkembangan kepribadian
anak yang positif dipengaruhi oleh berbagai factor. Salah satunya adalah pola
komunikasi orang tua terhadap anaknya. Bagaimana cara orang tua berkomunikasi
dengan anaknya menentukan cara anak berkomunikasi dengan lingkungannya. Jika pola
komunikasi orang tua buruk, maka dampak negative akan dirasakan oleh anaknya. Diantaranya
mendorong munculnya kepribadian anti social, dependen, dan minder pada anak.
Penelitian terhadap
anak yang minder menjelaskan bagaiamana orang tua sering menyampaikan pesan negative
terhadap anaknya. Seperti dengan mengatakan “mana mungkin kamu bias”… “sudahlah
kamu tidak usah bermimpi”….”kamu itu tidak bias diandalkan”…. “kamu itu selalu
salah, apa sih yang mampu kamu kerjakan dengan baik?”. Akibatknya, anak merasa
tidak didukung oleh orang tuanya, akibatnya, anak merasa tidak didukung oleh
orang tuanya. Yang lebih parah lagi, orang tua meyakinkan anaknya bahwa ia
tidak mampu, bukan anka yang pintar, dan bahkan orang tua menilai anaknya tidak
berguna.
Mengapa pola komunikasi
negative antara orang tua dengan anaknya bias terjadi? Banyak penyebab mengapa
pola komunikasi negative sering dilakukan oleh orang tua terhadap anaknya. Salah
satunya, Karena ketidak tahuan orang tua untuk berkomunikasi positif dengan
anaknya. Akibatnya, orang tua banyak melakukan kesalahan dalam menerapkan pola
komunikasi untuk mendidik anaknya. Jika hal ini sering terjadi, tentu banyak
akibat negative yang akan dirasakan oleh anak maupun orang tua. Oleh sebab itu,
kita harus selalu memberikan contoh yang baik kepada anak, karena apa yang kita
lakukan pasti akan ditiru da berbekas pada diri anak, jika kita berbuat baik,
maka kebaikanlah yang tertanam pada diri anak, jika komunikasi kita dengan anak
negative, maka itulah yang akan ditiru oleh anak.
Dapus: Ramadhani, Safitri. 2008. The Art Of Positive Communication.
Bnatul: Gedongan Baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar